Langkah-langkah Pengembangan Desa Siaga

Pengembangan Desa Siaga adalah proses untuk membangkitkan peran serta masyarakat melalui penggerakkan dan pemberdayaan masyarakat. Proses yang dilaksanakan pada dasarnya adalah memfasilitasi masyarakat menjalani proses pembelajaran melalui siklus / spiral pemecahan masalah yang teroganisir (pengorganisasian masyarakat) dengan tahapan sebagai berikut : 
  1. Identifikasi masalah, penyebab masalah, sumber daya untuk mengatasi masalah. 
  2. Perumusan masalah, penetapan prioritas masalah dan perumusan alternative pemecahan masalah kesehatan yang ada. 
  3. Menetapkan alternative pemecahan masalah yang layak, merencanakan kegiatan dan melaksanakannya secara bersama - sama. 
  4. Memantau dan mengevaluasi serta membina kelestarian upaya – upaya yang telah dilakukan. 


  1. Pengembangan tim Petugas, bertujuan mempersiapkan para petugas agar memahami tugas dan fungsinya dalam pengembangan desa siaga serta siap bekerjasama dalam satu tim untuk melaksanakan pendekatan kepada pemangku kepentingan dan masyarakat. 
  2. Pertemuan Tingkat Desa, bertujuan mengenalkan konsep Desa Siaga, penyadaran pentingnya wadah koordinasi Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) serta dukungan para pemuka masyarakat dan kader kesehatan dalam penggerakkan dan pemberdayakan masyarakat dengan memfasilitasi masyarakat menjalani proses pembelajaran melalui siklus / spiral pemecahan masalah yang terorganisir. Diharapkan para pemuka masyarakat siap menjadi Tim pengembangan Masyarakat. 
  3. Survey Mawas Diri / Identifikasi Masalah dan Potensi, bertujuan agar pemuka masyarakat / kader mampu melakukan telaah mawas diri sehingga dapat diidentifikasi masalah kesehatan serta daftar potensi desa yang dapat digunakan dalam mengatasi masalah–masalah tersebut. 
  4. Musyawarah Masyarakat Desa (MMD), adalah pertemuan warga masyarakat untuk membahas hasil survei mawas diri, merumuskan masalah, menetapkan prioritas masalah, merumuskan alternative pemecahan masalah, menetapkan alternative pemecahan masalah yang layak, dukungan dan kontribusi masing-masing pihak serta melaksanakan kegiatan dan jadwal pelaksanaannya. 
  5. Pelaksanaan Kegiatan 
  • Pemilihan pengurus dan kader desa siaga. 
  • Orientasi / pelatihan kader desa siaga. 
  • Pengembangan Poskesdes dan UKBM lain 
  • Penyelenggaraan kegiatan desa siaga sesuai dengan perencanaan yang dibuat, diharapkan secara bertahap memenuhi 8 indikator desa siaga.
     6.  Pembinaan dan peningkatan peran serta masyarakat dalam kegiatan desa siaga 

Komentar

Postingan Populer